Berikut gol-gol terbaik 2012 menurut FIFA
READ MORE»
Kota Tertua di Dunia
Para geo-arkeologi laut kembali membuat prestasi besar dengan keberhasilannya mengungkap keberadaan kota kuno yang terendam di bawah laut. Kota bernama Pavlopetri di Yunani ini diperkirakan eksis pada jaman perunggu yakni 5000-6000 tahun lalu atau 12000 tahun lebih awal dari yang diperkirakan semula. Yang menarik, jejak keberadaan kota yang tenggelam 4-5 meter di bawah laut ini masih terlihat jelas, termasuk runtuhan bangunan serta benda-benda peninggalannya seperti tembikar, keramik, dll.
Para ahli memperkirakan, inilah kota bawah laut tertua di dunia yang berhasil ditemukan. "Diperkirakan kota yang tenggelam ini adalah kota pelabuhan. Hal ini ditandai dari bangkai kapal yang berada di dekatnya. Penemuan keramik zaman neolitikum, merupakan suatu yang luar biasa. Kota ini dulunya adalah tempat perdagangan barang dan jasa yang maju," ujar.Geo-arkeologi laut Dr Nic Flemming dari National Oceanography Centre, Southampton.
Pavlopetri terletak di kedalaman 3 - 4 meter di bawah air tidak jauh dari pantai berpasir selatan Laconia.
Kotanya masih sangat lengkap. Bangunan rumah, jalan, halaman, gedung peribadahan, kuburan, semuanya sudah dipetakan menggunakan perlengkapan 3-D digital yang paling mutakhir.
Pavlopetri dulunya diperkirakan berasal dari periode Mycenaean (sekitar 1680-1180 SM), dari masa sejarah Yunani Kuno yang kaya akan kesusasteraan dan mitos. Dari benda-benda tembikar Neolitis yang baru saja ditemukan menunjukkan tempat ini mungkin telah ditempati sejak sedikitnya 2800 SM. Dengan mempelajari tempat bahari penting ini, peneliti berharap untuk dapat lebih mengerti tentang peninggalan dari masyarakat Yunani Zaman Perunggu.
Proyek pengungkapan kota ini dilaksanakan oleh suatu tim multidisipliner, termasuk Dr Flemming, yang dipimpin oleh Mr Elias Spondylis, Ephorate dari Underwater Antiquities dari Kementerian Kebudayaan Hellenic di Yunani dan Dr Jon Henderson, seorang arkeolog bawah air dari Departemen Arkeologi di Universitas Nottingham.
Kota kuno bawah air ini pertama kali ditemukan pada tahun 1967 oleh Flemming, kemudian di National Institute of Oceanography. Ia dulu memperkirakan kota itu berasal pada jaman perunggu 2000 BC. Flemming kemudian bergabung dengan tim dari Cambridge University pada1968, untuk melakukan penelitian.
Hasilnya diterbitkan oleh The British School di Athena pada tahun 1969, namun setelah itu tidak ada tindak lanjutnya. Penelitian itu ‘stag' selama 40 tahun, Sejak itu tidak ada lagi peneliti yang masuk ke sana untuk mengungkap misteri kota kuno itu. Tahun 70-an Flemming bergabung dengan arkeolog dari University of Nottingham dan Ephorate dari Underwater Antiquities dari Kementerian Kebudayaan Hellenic, kembali memulai penelitian pada situs kuno itu.
"Apa yang kami temukan di sini adalah sesuatu yang dua atau bahkan tiga ribu tahun lebih tua daripada sebagian besar kota terendam yang telah dipelajari," kata Flemming: "Dan uniknya, kami memiliki rencana kota yang lengkap, utama jalan-jalan dan semua bangunan domestik. Kita dapat mempelajari bagaimana itu digunakan sebagai pelabuhan, di mana kapal-kapal datang dan bagaimana perdagangan dikelola. " jelasnya. Dr. Jon Henderson, seorang arkeolog dari Universitas Nottingham, bergabung memimpin penelitian dengan Elias Spondylis dari Benda Purbakala Bawah Air Ephorate bagian dari Kementrian Kebudayaan Hellenic di Yunani. Dr. Henderson adalah arkeolog pertama dalam 40 tahun yang mendapat surat izin resmi dari pemerintah Yunani untuk bekerja di sana.
"Hal ini sangat menggairahkan. Saya pernah membaca tentang situs ini ketika saya masih muda dan sulit dipercaya bahwa saya bukan hanya menyelam di sana tetapi juga berkesempatan untuk mengerjakannya. Kemudian kami menemukan sekitar 9.000 meter persegi gedung baru yang baru-baru ini tampak karena pergerakan di pasir, sungguh luar biasa," kata Dr. Henderson.
sumber:
READ MORE»
Para ahli memperkirakan, inilah kota bawah laut tertua di dunia yang berhasil ditemukan. "Diperkirakan kota yang tenggelam ini adalah kota pelabuhan. Hal ini ditandai dari bangkai kapal yang berada di dekatnya. Penemuan keramik zaman neolitikum, merupakan suatu yang luar biasa. Kota ini dulunya adalah tempat perdagangan barang dan jasa yang maju," ujar.Geo-arkeologi laut Dr Nic Flemming dari National Oceanography Centre, Southampton.
Pavlopetri terletak di kedalaman 3 - 4 meter di bawah air tidak jauh dari pantai berpasir selatan Laconia.
Kotanya masih sangat lengkap. Bangunan rumah, jalan, halaman, gedung peribadahan, kuburan, semuanya sudah dipetakan menggunakan perlengkapan 3-D digital yang paling mutakhir.
Pavlopetri dulunya diperkirakan berasal dari periode Mycenaean (sekitar 1680-1180 SM), dari masa sejarah Yunani Kuno yang kaya akan kesusasteraan dan mitos. Dari benda-benda tembikar Neolitis yang baru saja ditemukan menunjukkan tempat ini mungkin telah ditempati sejak sedikitnya 2800 SM. Dengan mempelajari tempat bahari penting ini, peneliti berharap untuk dapat lebih mengerti tentang peninggalan dari masyarakat Yunani Zaman Perunggu.
Proyek pengungkapan kota ini dilaksanakan oleh suatu tim multidisipliner, termasuk Dr Flemming, yang dipimpin oleh Mr Elias Spondylis, Ephorate dari Underwater Antiquities dari Kementerian Kebudayaan Hellenic di Yunani dan Dr Jon Henderson, seorang arkeolog bawah air dari Departemen Arkeologi di Universitas Nottingham.
Kota kuno bawah air ini pertama kali ditemukan pada tahun 1967 oleh Flemming, kemudian di National Institute of Oceanography. Ia dulu memperkirakan kota itu berasal pada jaman perunggu 2000 BC. Flemming kemudian bergabung dengan tim dari Cambridge University pada1968, untuk melakukan penelitian.
Hasilnya diterbitkan oleh The British School di Athena pada tahun 1969, namun setelah itu tidak ada tindak lanjutnya. Penelitian itu ‘stag' selama 40 tahun, Sejak itu tidak ada lagi peneliti yang masuk ke sana untuk mengungkap misteri kota kuno itu. Tahun 70-an Flemming bergabung dengan arkeolog dari University of Nottingham dan Ephorate dari Underwater Antiquities dari Kementerian Kebudayaan Hellenic, kembali memulai penelitian pada situs kuno itu.
"Apa yang kami temukan di sini adalah sesuatu yang dua atau bahkan tiga ribu tahun lebih tua daripada sebagian besar kota terendam yang telah dipelajari," kata Flemming: "Dan uniknya, kami memiliki rencana kota yang lengkap, utama jalan-jalan dan semua bangunan domestik. Kita dapat mempelajari bagaimana itu digunakan sebagai pelabuhan, di mana kapal-kapal datang dan bagaimana perdagangan dikelola. " jelasnya. Dr. Jon Henderson, seorang arkeolog dari Universitas Nottingham, bergabung memimpin penelitian dengan Elias Spondylis dari Benda Purbakala Bawah Air Ephorate bagian dari Kementrian Kebudayaan Hellenic di Yunani. Dr. Henderson adalah arkeolog pertama dalam 40 tahun yang mendapat surat izin resmi dari pemerintah Yunani untuk bekerja di sana.
"Hal ini sangat menggairahkan. Saya pernah membaca tentang situs ini ketika saya masih muda dan sulit dipercaya bahwa saya bukan hanya menyelam di sana tetapi juga berkesempatan untuk mengerjakannya. Kemudian kami menemukan sekitar 9.000 meter persegi gedung baru yang baru-baru ini tampak karena pergerakan di pasir, sungguh luar biasa," kata Dr. Henderson.
sumber:
10 Tempat Terunik & Aneh di Dunia
Bumi di mana kita hidup memiliki banyak tempat luar biasa, baik keunikannya, keanehannya, yang semuanya menantang untung disibak.
Kebanyakan orang menganggap air terjun Niagara adalah yang terbesar di dunia. Padahal Guaira Falls lah yang terbesar di dunia dengan volume air terjun yang mencapai rata-rata 1.750.000 kubik per-detik. Bandingkan dengan Niagara Falls yang hanya 70.000 kubik per-detik. Sumber Guaira Falls yang terletak di perbatasasn Brasil-Paraguay, adalah sungai Parana. Tahun 1982, pada air ternjun Guaira ini dibangun bendungan untuk pembangkit listrik dengan nama Itaipu Dam yang sekarang menjadi bendungan terbesar kedua penghasil listrik terbesar di dunia setelah Gorges Dam. Itaipu Dam menyuplai 90 persen listrik ke Paraguay, dan 19 persen ke Brasil, juga Rio de Janeiro dan Sao Paulo.
2. Iceberg B-15, Antartika
Gunung es B-15 adalah yang gunung es terbesar yang tercatat dalam sejarah. Luasnya mencapai 3.100 km, membuatnya lebih besar dari Pulai Jamaika. Gunung es raksasa ini terjadi karena patahan Ross Ice Shelf pada Maret 2000. Lalu pada tahun 2003, gunung es B-15 ini kembali terpecah menjadi beberapa potong, salah satunya yang terbesar disebut B-15a hanyut ke utara, akhirnya hancur ke dalam gletser pada 2005, menyisakan patahan sepanjang 8 km. Hal ini membuat terjadi perubahan besar pada peta Antartika dan menuntut harus direvisi (peta).
Sebagian terhanyut ke sepanjang pantai akhirnya kandas. Pada 2006, angin topan di Alaska, menyebbakan gelombang lautan yang melintas hingga 13.500 km selama 6 hari ke Antartika, dan memisahkan pecahan pecahan sisa menjadi semakin banyak. Hampir satu dasawarsa berlalu, bagian-bagian gunung es itu masih belum cair seluruhnya, bagian yang terbesar masih dianggap sebagaii B-15a, dengan luas bidang mencapai 1.700 Km. Gambar di atas merupakan gunung es yang disebut B-15a sesudah terhanyut ke dalam Drygalski Glacier (terbawah), akhir nya memecah menjadi beberapa potong.
3. Don Juan Pond, Antartika
Tempat manakah yang paling tinggi kandungan garamnya? Pasti orang akan menyebut Laut Mati. Laut Mati memang terkenal di dunia karena kandungan garamnya yang sangat tinggi. Berdasarkan penelitian, air laut kandungan garam tinggi itu bisa menjadi terapi kesehatan. Tak heran kalau di sekitar Laut Mati banyak dibangun spa-spa untuk terapi, khususnya terapi kecantikan dan kesehatan. Tapi ternyata Laut Mati bukanlah yang terasin di dunia. Justru di Antartika lah, tepatnya Don Juan Pond,merupakan danau dengan kandungan garam tertinggi di dunia.
Perbandingannya jika disandingkan dengan laut pada umumnya, Don Juan Pond 18 kali lebih asin daripada air laut biasa, jika dibandingkan dengan Laut Mati, Don Juan Pond 8 kali lebih asin. Nah!!
Lokasi ini ditemukan oleh Lt Don Roe dan Lt John Hickey, pada tahun 1961, saat keduanya melakukan penelitian di Antartika. Nama Don Juan Pond juga diberi oleh kedua peneliti tentara ini, mungkin penggabungan nama keduanya. Suhu di kolam itu-seperti umumnya di kawasan Antartika, cukup rendah, dengan titik terendah bisa mencapai -30 drajat Celcius. Namun tidak pernah sampai membeku seperti tempat lain di Antartika.
4. Rotorua, New Zealand
Rotorua adalah kota di tepi laut selatan danau dengan nama yang sama. Tepatnya di teluk Plenty, pulau utara dari New Zealand. Keunikan dari kawasan itu adalah banyaknya kolam-kolam sumber air panas, khususnya Pohutu Geyser di Whakarewarewa, dan lumpur lumpur mendidih. Kawasan itu menjadi unik dan menarik sehingga banyak dikunjungi wisatawan.
6. Socotra, Republic of Yemen
Socotra tempat paling aneh sekaligus paling unik di dunia. Nyaris semua yang ada di sana terlihat aneh, mulai dari bentuk pohon maupun lingkungannya, tak heran banyak yang menyebut Socotra yang berada di Republik Yemen sebagai salah satu sarang alien di dunia. Tempatnya sangat terisolir, iklim kering lain daripada yang lain. Keanehan ini bisa jadi menyebabkan kehidupan tanaman maupun benda apapun di sana tumbuh dengan aneh. Sebut saja tanaman terkenal seperti Dragon’s Blood Tree yang aneh, bentuknya sangat tidak umum, terlihat mirip paying. Pohon ini memproduksi getah berwarna merah. Di sana juga ada binatang binatang asli, seperti burung-burung, laba-laba dan binatang asli lainnya. Belum lagi bebatuan juga karang, yang bentuknya tidak umum dan hanya ada di pulau itu. Dengan segala keanehan isi pulau itu, tak heran kalau Socotra, pulau yang berada di laut arab, masuk dalam Warisan Peninggalan Dunia.
7. The Great Dune of Pyla, France
Yang kita tahu bahwa Eropa tidak mempunyai gurun, paling banter hanya bukit pasir yang biasa saja. Tapi anggapan ini salah. Eropa memiliki bukit pasir unik yakni Pyla, panjangnya 3 km, lebar 500 m dan tinggi 100 meter. Bukit pasir ini sangat curam sebagiannya menghadap ke hutan. Tempat ini terkenal karena menjadi tempat aktivitas paragliding. Selain keunikan bukit pasir itu, yang juga menakjubkan adalah pemandangan sekitarnya di mana dari ketinggian kita bisa melihat laut dan hutan. Karena bukit pasir ini jauh lebih tinggi dari hutan, sehingga dari bukit pasir itu kita bisa melihat semuanya.
8. Meteor Crater, USA
Meteor Crater adalah kawah yang terbentuk akibat jatuhnya meteorit. Letaknya sekitar 43 mil (69 km) sebelah timur Flagstaff, dekat Winslow di gurun utara Arizona Amerika Serikat. Tempat itu disebut Meteor Crater karena letaknya yang dekat dengan nama kantor post. Kawah meteor ini konon terbentuk sejak 50.000 tahun lalu pada zaman Pleistocene ketika iklim setempat menjadi lebih sejuk dan basah. Pada saat itu di sana adalah padang rumput yang luas serta hutan yang dihuni oleh wol mammoths, kukang tumbuk raksasa, dan unta. Mungkin kawasan itu belum di huni manusia. Meteor yang jatuh itu mengandung nikel dan membuat kawah seluas 50 meter.
9. Mount Roraima, Venezuela, Brazil and Guyan
Mount Roraima adalah tempat luar biasa yang indah. Gunung batu ini berbentuk unik karena seperti kap meja yang berada di awan. Tingginya 400 meter. Satu satunya cara untuk mencapai puncak atap meja itu adalah dengan memanjat jalur tangga yang memang sudah disediakan pemerintah Venezuela. Cara lain yang tidak disarankan adalah yang biasa dilakukan para pemanjat tebing. Di sana hujan nyaris turun setiap hari, menghanyutkan tanaman tanaman menjalar yang berada di atas atap. Walhasil, atap gunung itu menjadi unik, karena bersih dari apapun..alias seperti ‘meja kosong’.
10. The Door To Hell, Turkmenistan
Tempat ini mungkin sudah semua tahu, minimal telah membaca beritanya atau melihat gambar-gambarnya. Memang tak heran karena fenomen alam di Turkmenistan ini terbilang unik. Orang menyebutnya ‘Pintu Neraka” karena di kawah selebar 70 meter itu keluar api yang terus menerus sejak 35 tahun terakhir. Berawal dari tahun 1971 di mana geolog member kawasan itu untuk mencari tambang gas. Yang terjadi kemudian adalah semburan api dari bawah yang terus menerus, bahkan sempat menelan segala peralatan mereka. Para geolog ini tak ada yang berani turun ke dalam kawah beracun itu. You can see it on Google Earth at 40°15′8″N 58°26′23″E.
Sumber:
READ MORE»
Berikut ini 10 tempat unik dan aneh dari seluruh dunia:
1. Guaíra Falls, Brazil-Paraguay borderKebanyakan orang menganggap air terjun Niagara adalah yang terbesar di dunia. Padahal Guaira Falls lah yang terbesar di dunia dengan volume air terjun yang mencapai rata-rata 1.750.000 kubik per-detik. Bandingkan dengan Niagara Falls yang hanya 70.000 kubik per-detik. Sumber Guaira Falls yang terletak di perbatasasn Brasil-Paraguay, adalah sungai Parana. Tahun 1982, pada air ternjun Guaira ini dibangun bendungan untuk pembangkit listrik dengan nama Itaipu Dam yang sekarang menjadi bendungan terbesar kedua penghasil listrik terbesar di dunia setelah Gorges Dam. Itaipu Dam menyuplai 90 persen listrik ke Paraguay, dan 19 persen ke Brasil, juga Rio de Janeiro dan Sao Paulo.
2. Iceberg B-15, Antartika
Gunung es B-15 adalah yang gunung es terbesar yang tercatat dalam sejarah. Luasnya mencapai 3.100 km, membuatnya lebih besar dari Pulai Jamaika. Gunung es raksasa ini terjadi karena patahan Ross Ice Shelf pada Maret 2000. Lalu pada tahun 2003, gunung es B-15 ini kembali terpecah menjadi beberapa potong, salah satunya yang terbesar disebut B-15a hanyut ke utara, akhirnya hancur ke dalam gletser pada 2005, menyisakan patahan sepanjang 8 km. Hal ini membuat terjadi perubahan besar pada peta Antartika dan menuntut harus direvisi (peta).
Sebagian terhanyut ke sepanjang pantai akhirnya kandas. Pada 2006, angin topan di Alaska, menyebbakan gelombang lautan yang melintas hingga 13.500 km selama 6 hari ke Antartika, dan memisahkan pecahan pecahan sisa menjadi semakin banyak. Hampir satu dasawarsa berlalu, bagian-bagian gunung es itu masih belum cair seluruhnya, bagian yang terbesar masih dianggap sebagaii B-15a, dengan luas bidang mencapai 1.700 Km. Gambar di atas merupakan gunung es yang disebut B-15a sesudah terhanyut ke dalam Drygalski Glacier (terbawah), akhir nya memecah menjadi beberapa potong.
3. Don Juan Pond, Antartika
Tempat manakah yang paling tinggi kandungan garamnya? Pasti orang akan menyebut Laut Mati. Laut Mati memang terkenal di dunia karena kandungan garamnya yang sangat tinggi. Berdasarkan penelitian, air laut kandungan garam tinggi itu bisa menjadi terapi kesehatan. Tak heran kalau di sekitar Laut Mati banyak dibangun spa-spa untuk terapi, khususnya terapi kecantikan dan kesehatan. Tapi ternyata Laut Mati bukanlah yang terasin di dunia. Justru di Antartika lah, tepatnya Don Juan Pond,merupakan danau dengan kandungan garam tertinggi di dunia.
Perbandingannya jika disandingkan dengan laut pada umumnya, Don Juan Pond 18 kali lebih asin daripada air laut biasa, jika dibandingkan dengan Laut Mati, Don Juan Pond 8 kali lebih asin. Nah!!
Lokasi ini ditemukan oleh Lt Don Roe dan Lt John Hickey, pada tahun 1961, saat keduanya melakukan penelitian di Antartika. Nama Don Juan Pond juga diberi oleh kedua peneliti tentara ini, mungkin penggabungan nama keduanya. Suhu di kolam itu-seperti umumnya di kawasan Antartika, cukup rendah, dengan titik terendah bisa mencapai -30 drajat Celcius. Namun tidak pernah sampai membeku seperti tempat lain di Antartika.
4. Rotorua, New Zealand
Rotorua adalah kota di tepi laut selatan danau dengan nama yang sama. Tepatnya di teluk Plenty, pulau utara dari New Zealand. Keunikan dari kawasan itu adalah banyaknya kolam-kolam sumber air panas, khususnya Pohutu Geyser di Whakarewarewa, dan lumpur lumpur mendidih. Kawasan itu menjadi unik dan menarik sehingga banyak dikunjungi wisatawan.
6. Socotra, Republic of Yemen
Socotra tempat paling aneh sekaligus paling unik di dunia. Nyaris semua yang ada di sana terlihat aneh, mulai dari bentuk pohon maupun lingkungannya, tak heran banyak yang menyebut Socotra yang berada di Republik Yemen sebagai salah satu sarang alien di dunia. Tempatnya sangat terisolir, iklim kering lain daripada yang lain. Keanehan ini bisa jadi menyebabkan kehidupan tanaman maupun benda apapun di sana tumbuh dengan aneh. Sebut saja tanaman terkenal seperti Dragon’s Blood Tree yang aneh, bentuknya sangat tidak umum, terlihat mirip paying. Pohon ini memproduksi getah berwarna merah. Di sana juga ada binatang binatang asli, seperti burung-burung, laba-laba dan binatang asli lainnya. Belum lagi bebatuan juga karang, yang bentuknya tidak umum dan hanya ada di pulau itu. Dengan segala keanehan isi pulau itu, tak heran kalau Socotra, pulau yang berada di laut arab, masuk dalam Warisan Peninggalan Dunia.
7. The Great Dune of Pyla, France
Yang kita tahu bahwa Eropa tidak mempunyai gurun, paling banter hanya bukit pasir yang biasa saja. Tapi anggapan ini salah. Eropa memiliki bukit pasir unik yakni Pyla, panjangnya 3 km, lebar 500 m dan tinggi 100 meter. Bukit pasir ini sangat curam sebagiannya menghadap ke hutan. Tempat ini terkenal karena menjadi tempat aktivitas paragliding. Selain keunikan bukit pasir itu, yang juga menakjubkan adalah pemandangan sekitarnya di mana dari ketinggian kita bisa melihat laut dan hutan. Karena bukit pasir ini jauh lebih tinggi dari hutan, sehingga dari bukit pasir itu kita bisa melihat semuanya.
8. Meteor Crater, USA
Meteor Crater adalah kawah yang terbentuk akibat jatuhnya meteorit. Letaknya sekitar 43 mil (69 km) sebelah timur Flagstaff, dekat Winslow di gurun utara Arizona Amerika Serikat. Tempat itu disebut Meteor Crater karena letaknya yang dekat dengan nama kantor post. Kawah meteor ini konon terbentuk sejak 50.000 tahun lalu pada zaman Pleistocene ketika iklim setempat menjadi lebih sejuk dan basah. Pada saat itu di sana adalah padang rumput yang luas serta hutan yang dihuni oleh wol mammoths, kukang tumbuk raksasa, dan unta. Mungkin kawasan itu belum di huni manusia. Meteor yang jatuh itu mengandung nikel dan membuat kawah seluas 50 meter.
9. Mount Roraima, Venezuela, Brazil and Guyan
Mount Roraima adalah tempat luar biasa yang indah. Gunung batu ini berbentuk unik karena seperti kap meja yang berada di awan. Tingginya 400 meter. Satu satunya cara untuk mencapai puncak atap meja itu adalah dengan memanjat jalur tangga yang memang sudah disediakan pemerintah Venezuela. Cara lain yang tidak disarankan adalah yang biasa dilakukan para pemanjat tebing. Di sana hujan nyaris turun setiap hari, menghanyutkan tanaman tanaman menjalar yang berada di atas atap. Walhasil, atap gunung itu menjadi unik, karena bersih dari apapun..alias seperti ‘meja kosong’.
10. The Door To Hell, Turkmenistan
Tempat ini mungkin sudah semua tahu, minimal telah membaca beritanya atau melihat gambar-gambarnya. Memang tak heran karena fenomen alam di Turkmenistan ini terbilang unik. Orang menyebutnya ‘Pintu Neraka” karena di kawah selebar 70 meter itu keluar api yang terus menerus sejak 35 tahun terakhir. Berawal dari tahun 1971 di mana geolog member kawasan itu untuk mencari tambang gas. Yang terjadi kemudian adalah semburan api dari bawah yang terus menerus, bahkan sempat menelan segala peralatan mereka. Para geolog ini tak ada yang berani turun ke dalam kawah beracun itu. You can see it on Google Earth at 40°15′8″N 58°26′23″E.
Sumber:
Tempat Yang Paling Tercemar di Dunia
Linfen, Cina
Linfen memiliki lebih banyak polusi udara dari kota-kota lain di dunia. Duduk di jantung batubara Cina sabuk, asap dan jelaga dari polutan industri dan mobil menghitamkan udara di semua jam. Dikatakan bahwa jika Anda menggantung cucian Anda di sini, itu akan berubah hitam sebelum mengering
Pasifik Utara Pilin
Sebuah pulau dari sampah dua kali ukuran Texas mengapung di tengah-tengah Samudera Pasifik, diedarkan oleh arus Pasifik Utara pilin. Tempat sampah, yang sebagian besar terdiri dari sampah plastik, mengapung sedalam 30 kaki di bawah permukaan.
Rondônia, Brasil
Rondônia adalah sebuah negara di barat laut Brasil, bersama dengan negara-negara bagian Mato Grosso dan Pará, adalah salah satu daerah yang paling gundul dari hutan hujan Amazon. Ribuan hektar hutan telah diiris dan dibakar di sini, terutama untuk memberikan ruang bagi peternakan.
Sungai Yamuna, India
Yamuna adalah anak sungai terbesar Sungai Gangga. Mana mengalir melalui Delhi, itu diperkirakan bahwa 58 persen dari sampah kota langsung dicampakkan ke dalam sungai. Jutaan orang India masih mengandalkan keruh ini, kotoran-penuh air untuk mencuci, pembuangan limbah dan air minum.
La Oroya, Peru
La Oroya adalah pertambangan tertutup jelaga kota di Pegunungan Andes, Peru. Sembilan puluh sembilan persen dari anak-anak yang tinggal di sini memiliki tingkat darah yang melebihi batas yang dapat diterima untuk keracunan timbal, yang dapat langsung dihubungkan ke smelter milik Amerika yang telah mencemari kota sejak 1922.
Danau Karachay, Rusia
Menurut sebuah laporan oleh Worldwatch Institute di limbah nuklir, Karachay adalah tempat yang paling tercemar di Bumi. Ini digunakan oleh Uni Soviet sebagai situs dumping nuklir, dan sekarang tingkat radiasi di sini sangat tinggi sehingga itu cukup untuk memberikan dosis yang mematikan setelah hanya satu jam pemaparan.
Haiti
Haiti bangsa ini pernah 60 persen tertutup hutan. Hari ini, hanya 2 persen dari negara masih memiliki pohon-pohon berdiri. Gambar ini menunjukkan udara perbatasan antara Haiti (kiri) dan Republik Dominika (kanan). Haiti telah membersihkan hampir setiap pohon sampai ke perbatasannya.
Kabwe, Zambia
Memimpin dan cadmium merendam perbukitan Kabwe setelah puluhan tahun pertambangan dan pengolahan. Anak-anak di sini telah menyebabkan konsentrasi lima hingga 10 kali yang diperbolehkan US Environmental Protection Agency level, dan tanah begitu terkontaminasi bahwa tidak ada yang dapat tumbuh.
Appalachia, West Virginia
Gunung penghapusan pertambangan adalah salah satu dunia yang paling merusak lingkungan praktik, dan hal ini sangat berhubungan dengan pertambangan batubara di West Virginia's Appalachian Mountains. Seluruh puncak gunung dikeluarkan untuk sampai ke batubara, yang meningkatkan erosi dan limpasan tebal dengan polutan, keracunan sungai dan sungai di seluruh wilayah.
sumber:
READ MORE»
Linfen memiliki lebih banyak polusi udara dari kota-kota lain di dunia. Duduk di jantung batubara Cina sabuk, asap dan jelaga dari polutan industri dan mobil menghitamkan udara di semua jam. Dikatakan bahwa jika Anda menggantung cucian Anda di sini, itu akan berubah hitam sebelum mengering
Pasifik Utara Pilin
Sebuah pulau dari sampah dua kali ukuran Texas mengapung di tengah-tengah Samudera Pasifik, diedarkan oleh arus Pasifik Utara pilin. Tempat sampah, yang sebagian besar terdiri dari sampah plastik, mengapung sedalam 30 kaki di bawah permukaan.
Rondônia, Brasil
Rondônia adalah sebuah negara di barat laut Brasil, bersama dengan negara-negara bagian Mato Grosso dan Pará, adalah salah satu daerah yang paling gundul dari hutan hujan Amazon. Ribuan hektar hutan telah diiris dan dibakar di sini, terutama untuk memberikan ruang bagi peternakan.
Sungai Yamuna, India
Yamuna adalah anak sungai terbesar Sungai Gangga. Mana mengalir melalui Delhi, itu diperkirakan bahwa 58 persen dari sampah kota langsung dicampakkan ke dalam sungai. Jutaan orang India masih mengandalkan keruh ini, kotoran-penuh air untuk mencuci, pembuangan limbah dan air minum.
La Oroya, Peru
La Oroya adalah pertambangan tertutup jelaga kota di Pegunungan Andes, Peru. Sembilan puluh sembilan persen dari anak-anak yang tinggal di sini memiliki tingkat darah yang melebihi batas yang dapat diterima untuk keracunan timbal, yang dapat langsung dihubungkan ke smelter milik Amerika yang telah mencemari kota sejak 1922.
Danau Karachay, Rusia
Menurut sebuah laporan oleh Worldwatch Institute di limbah nuklir, Karachay adalah tempat yang paling tercemar di Bumi. Ini digunakan oleh Uni Soviet sebagai situs dumping nuklir, dan sekarang tingkat radiasi di sini sangat tinggi sehingga itu cukup untuk memberikan dosis yang mematikan setelah hanya satu jam pemaparan.
Haiti
Haiti bangsa ini pernah 60 persen tertutup hutan. Hari ini, hanya 2 persen dari negara masih memiliki pohon-pohon berdiri. Gambar ini menunjukkan udara perbatasan antara Haiti (kiri) dan Republik Dominika (kanan). Haiti telah membersihkan hampir setiap pohon sampai ke perbatasannya.
Kabwe, Zambia
Memimpin dan cadmium merendam perbukitan Kabwe setelah puluhan tahun pertambangan dan pengolahan. Anak-anak di sini telah menyebabkan konsentrasi lima hingga 10 kali yang diperbolehkan US Environmental Protection Agency level, dan tanah begitu terkontaminasi bahwa tidak ada yang dapat tumbuh.
Appalachia, West Virginia
Gunung penghapusan pertambangan adalah salah satu dunia yang paling merusak lingkungan praktik, dan hal ini sangat berhubungan dengan pertambangan batubara di West Virginia's Appalachian Mountains. Seluruh puncak gunung dikeluarkan untuk sampai ke batubara, yang meningkatkan erosi dan limpasan tebal dengan polutan, keracunan sungai dan sungai di seluruh wilayah.
sumber:
10 Keajaiban Geologis di Dunia
Bentuk permukaan bumi yang meliputi reliefnya di darat dan di dasar laut. Bentuk permukaan bumi bermacam-macam seperti : dataran, berbukit, bergelombang, pegunungan, cekungan, lereng dan lain-lain. Permukaan bumi yang tidak seragam dikarenakan proses yang disebabkan oleh tenaga geologis yang terjadi secara bertahap dan selalu berubah seiring waktu, selain itu terdapat teori pembentukan kulit bumi yang membuat permukaan bumi selalu berubah. Berikut ini 10 daftar Keajaiban geologis yang ada di beberapa negara:
1. The Wave. Between Arizona and Utah – USA
Pemandangan bebatuan cadas merah yang memukau di perbatasan Arizona dan Utah. The Wave berasal dari bukit pasir berusia 190 juta tahun yang telah berubah menjadi batu. Formasi yang jarang dikenal ini hanya dapat dicapai dengan berjalan kaki melalui perjalanan sejauh 3 mil dan tanpa hambatan.
2. Antelope Canyon. Arizona – USA
Merupakan jurang di Barat daya Amerika yang paling sering dikunjungi dan diabadikan gambarnya. Lembah Antelope ini bertempat di daratan Navojo dekat Page, Arizona. Ia meliputi 2 bagian lembah terpisah yang indah, masing-masing di sebut sebagai Jurang Antelope bagian atas – atau “The krack” – dan Jurang Antelope bagian bawah – atau “The Corkscrew”.
3. Great Blue Hole (Belize)
Bagian dari sistem batu menara api, Lubang Biru besar terletak kira-kira 60 mil dari daratan diluar Belize, Amerika Selatan. Lingkaran lubang besar yang hampir sempurna mempunyai jarak lintas kira-kira seperempat dari 1 mil (0.4 km), ia merupakan salah satu tempat terjun paling menakjubkan yang ditemukan di Bumi. Di dalam lubang ini, terdapat air berjarak 480 kaki (145 m) dan kedalaman air memberikan struktur berwarna biru tua yang menyebabkan dunia menyebutnya sebagai “Lubang Biru”
4. Crystal Cave of the Giants (Mexico)
Ditemukan jauh di dalam sebuah tambang di selatan Chihuahua Mexico, kristal-kristal ini terbentuk di sebuah gua yang seluruhnya tertutup karang batu. Sebuah geodesi penuh dengan kristal yang mengagumkan setinggi pohon cemara, dan pada beberapa tempat sekelilingnya kristal tersebut ada yang berwarna sebening emas dan perak dengan berbagai rupa dan bentuk yang luar biasa.
5. Eye of the Sahara (Mauritania)
Daratan luas spektakuler di Mauritania, bagian barat-selatan gurun Sahara adalah sangat besar dengan diameter 30 mil yang dapat dilihat dari luar angkasa. Disebut struktur Richat – atau mata sahara – pada awalnya pembentukan ini diperkirakan disebabkan oleh tubrukan batu meteor, namun sekarang ahli geologi percaya itu adalah hasil dari peninggian tanah dan erosi. Penyebab dari bentuknya yang melingkar masih merupakan misteri.
6. Blue Lake Cave (Brazil)
Wilayah Mato Grosso do Sul di Brazil (dan khususnya kota sunyi Bonito) membanggakan dengan banyak danau bawah tanah yang mengagumkan: Gruta do Lago Azul, Gruta do Mimoso, Aquario Natural. Yang terkenal di dunia “Gruta do Lago Azul” ( Gua Danau Biru ) adalah sebuah gua alam yang bagian dalamnya terbentuk dari stalaktit, stalakmit, dan terdapat sebuah danau biru yang besar dan mengagumkan.
Keindahan dari danau ini benar-benar sesuatu yang mengesankan. Gua Danau Biru mempunyai keanekaragaman bentuk geologi yang besar tetapi yang paling utama berkesan adalah air berwarna biru tua yang berada di dalam danau.
7. Giants Causeway (Ireland)
Sebuah daerah yang terdiri atas 40,000 batu vulkanis yang saling berhimpitan, Jalan Lintasan Raksasa adalah hasil dari ledakan lava vulkanik purba. Bertempat di timur-utara tepi laut Irlandia Utara, sebagian besar pilarnya berbentuk segienam, meskipun ada beberapa yang memiliki 4, 5, 7, dan 8 sisi.
Yang tertinggi berukuran 12 meter, dan lava yang telah mengeras di tebing bukit setebal 28 meter. Dalam sebuah jajak pendapat 2005 oleh pembaca Radio Times, Jalan Lintasan ini dijuluki sebagai keajaiban alam terhebat keempat di Inggris Raya.
8. Hell Gate (Uzbekistan)
Disebut oleh orang setempat sebagai pintu menuju neraka, tempat ini terletak di dekat sebuah kota kecil Darvas di Uzbekistan. Saat ahli geologi melakukan pengeboran gas 35 tahun yang lalu, tiba-tiba mereka menemukan gua bawah tanah yang sangat besar.
Seluruh lokasi pengeboran dengan semua perlengkapan dan perkemahan terperosok masuk ke bawah tanah.
9. Wave Rock (Australia)
Batu Ombak adalah sebuah formasi batu alami yang berlokasi di Australia Barat. Nama tersebut diperoleh dari kenyataan bahwa ia berbentuk menyerupai ombak laut yang tinggi. Seluruh bagian permukaan menutupi beberapa hektar, bagian “ombak” dari batu itu sekitar 15 meter tingginya dan kira-kira 110 meter panjangnya.
10. Chocolate Hills (Philippines)
Terdiri dari sekitar 1,268 bukit berbentuk kerucut sempurna dengan ukuran hampir sama yang tersebar di area seluas lebih dari 50 km2. Merupakan formasi geologi yang sangat tak biasa, dinamakan Bukit Cokelat, berlokasi di Bohol, Filipina.
Ada beberapa hipotesa yang berhubungan dengan formasi bukit. Meliputi kerusakan batu kapur yang sederhana, sub-lautan vulkanik, dorongan dari dasar laut dan teori yang baru-baru ini yang mempertahankan prinsip bahwa sebagai gunung berapi aktif penghancur-diri, ia memuntahkan balok batu besar yang kemudian muntahan ini terlapisi dengan batu kapur dan belakangan didorong maju dari dasar laut.
sumber:
READ MORE»
1. The Wave. Between Arizona and Utah – USA
Pemandangan bebatuan cadas merah yang memukau di perbatasan Arizona dan Utah. The Wave berasal dari bukit pasir berusia 190 juta tahun yang telah berubah menjadi batu. Formasi yang jarang dikenal ini hanya dapat dicapai dengan berjalan kaki melalui perjalanan sejauh 3 mil dan tanpa hambatan.
2. Antelope Canyon. Arizona – USA
Merupakan jurang di Barat daya Amerika yang paling sering dikunjungi dan diabadikan gambarnya. Lembah Antelope ini bertempat di daratan Navojo dekat Page, Arizona. Ia meliputi 2 bagian lembah terpisah yang indah, masing-masing di sebut sebagai Jurang Antelope bagian atas – atau “The krack” – dan Jurang Antelope bagian bawah – atau “The Corkscrew”.
3. Great Blue Hole (Belize)
Bagian dari sistem batu menara api, Lubang Biru besar terletak kira-kira 60 mil dari daratan diluar Belize, Amerika Selatan. Lingkaran lubang besar yang hampir sempurna mempunyai jarak lintas kira-kira seperempat dari 1 mil (0.4 km), ia merupakan salah satu tempat terjun paling menakjubkan yang ditemukan di Bumi. Di dalam lubang ini, terdapat air berjarak 480 kaki (145 m) dan kedalaman air memberikan struktur berwarna biru tua yang menyebabkan dunia menyebutnya sebagai “Lubang Biru”
4. Crystal Cave of the Giants (Mexico)
Ditemukan jauh di dalam sebuah tambang di selatan Chihuahua Mexico, kristal-kristal ini terbentuk di sebuah gua yang seluruhnya tertutup karang batu. Sebuah geodesi penuh dengan kristal yang mengagumkan setinggi pohon cemara, dan pada beberapa tempat sekelilingnya kristal tersebut ada yang berwarna sebening emas dan perak dengan berbagai rupa dan bentuk yang luar biasa.
5. Eye of the Sahara (Mauritania)
Daratan luas spektakuler di Mauritania, bagian barat-selatan gurun Sahara adalah sangat besar dengan diameter 30 mil yang dapat dilihat dari luar angkasa. Disebut struktur Richat – atau mata sahara – pada awalnya pembentukan ini diperkirakan disebabkan oleh tubrukan batu meteor, namun sekarang ahli geologi percaya itu adalah hasil dari peninggian tanah dan erosi. Penyebab dari bentuknya yang melingkar masih merupakan misteri.
6. Blue Lake Cave (Brazil)
Wilayah Mato Grosso do Sul di Brazil (dan khususnya kota sunyi Bonito) membanggakan dengan banyak danau bawah tanah yang mengagumkan: Gruta do Lago Azul, Gruta do Mimoso, Aquario Natural. Yang terkenal di dunia “Gruta do Lago Azul” ( Gua Danau Biru ) adalah sebuah gua alam yang bagian dalamnya terbentuk dari stalaktit, stalakmit, dan terdapat sebuah danau biru yang besar dan mengagumkan.
Keindahan dari danau ini benar-benar sesuatu yang mengesankan. Gua Danau Biru mempunyai keanekaragaman bentuk geologi yang besar tetapi yang paling utama berkesan adalah air berwarna biru tua yang berada di dalam danau.
7. Giants Causeway (Ireland)
Sebuah daerah yang terdiri atas 40,000 batu vulkanis yang saling berhimpitan, Jalan Lintasan Raksasa adalah hasil dari ledakan lava vulkanik purba. Bertempat di timur-utara tepi laut Irlandia Utara, sebagian besar pilarnya berbentuk segienam, meskipun ada beberapa yang memiliki 4, 5, 7, dan 8 sisi.
Yang tertinggi berukuran 12 meter, dan lava yang telah mengeras di tebing bukit setebal 28 meter. Dalam sebuah jajak pendapat 2005 oleh pembaca Radio Times, Jalan Lintasan ini dijuluki sebagai keajaiban alam terhebat keempat di Inggris Raya.
8. Hell Gate (Uzbekistan)
Disebut oleh orang setempat sebagai pintu menuju neraka, tempat ini terletak di dekat sebuah kota kecil Darvas di Uzbekistan. Saat ahli geologi melakukan pengeboran gas 35 tahun yang lalu, tiba-tiba mereka menemukan gua bawah tanah yang sangat besar.
Seluruh lokasi pengeboran dengan semua perlengkapan dan perkemahan terperosok masuk ke bawah tanah.
9. Wave Rock (Australia)
Batu Ombak adalah sebuah formasi batu alami yang berlokasi di Australia Barat. Nama tersebut diperoleh dari kenyataan bahwa ia berbentuk menyerupai ombak laut yang tinggi. Seluruh bagian permukaan menutupi beberapa hektar, bagian “ombak” dari batu itu sekitar 15 meter tingginya dan kira-kira 110 meter panjangnya.
10. Chocolate Hills (Philippines)
Terdiri dari sekitar 1,268 bukit berbentuk kerucut sempurna dengan ukuran hampir sama yang tersebar di area seluas lebih dari 50 km2. Merupakan formasi geologi yang sangat tak biasa, dinamakan Bukit Cokelat, berlokasi di Bohol, Filipina.
Ada beberapa hipotesa yang berhubungan dengan formasi bukit. Meliputi kerusakan batu kapur yang sederhana, sub-lautan vulkanik, dorongan dari dasar laut dan teori yang baru-baru ini yang mempertahankan prinsip bahwa sebagai gunung berapi aktif penghancur-diri, ia memuntahkan balok batu besar yang kemudian muntahan ini terlapisi dengan batu kapur dan belakangan didorong maju dari dasar laut.
sumber:
16 Jembatan Terseram
1. Kotmale Oya titian.
Kotmale Oya (atau Kothmale Oya) adalah sebuah sungai yang ada di Sri Langka. Kotmale Oya titian ini
merupakan anak sungai dari Mahawei Ganga, yang bermula dari dataran Horton.
2. Jembatan Telaga Borith
adalah sebuah danau yang ada di utara Areas Pakistan. Borith adalah suatu dusun kecil yang ada di sekitar barat laut Hussaini, suatu desa dekat Gulmit, Gojal, dibagian atas Hunza. Ketinggian jembatan ini secara kasar sekitar 2.600 m (8,500 kaki) di atas permukaan laut.
3. Jembatan tali Carrick-a-Rede.
Jembatan tali Carrick-a-Rede adalah satu jembatan suspensi tali dekat Ballintoy, Provinsi Antrim, Irlandia bagian utara. Jembatan ini menghubukan daratan utama ke Carrick kecil Island. Itulah sebabnya mengapa nelayan ikan salem mendirikan jembatan agar bisa menghungkan pulau sejak 300 tahun yang lalu, namun pada tahun 1970-an kondisi jembatan tidak seburuk saat ini. sekarang jembatan ini hanya jadi saksi bisu sejarah pernelayanan rakyat Irlandia Utara.
4. Sungai Yangtze atau Chang Jiang atau Drichu di Tibet
adalah sungai paling panjang di Asia dan ketiga terpanjang di dunia, setelah Sungai Nil di Afrika, dan Amazon di Amerika Selatan. Panjang sungai ini 6,380 km yang membentang dari Provinsi Qinghai kearah timur laut Cina selatan di Shanghai.
5. Ghasa, Sungai Arun, Nepal
adalah sebuah sungai yang mengalir melewati Nepal, Tibet dan Cina dan menjadi satu anak sungai di Gangga. Ketinggian 3000 kaki dari atas sungai River, dimasa lalu jembatan ini sering digunakan oleh masyarat untuk menyebrangi sungai. Tetapi pada abad pertengahan jembatan ini rusak dan dibiarkan begitu saja oleh penuduk sekitar
6. Jembatan Lain di bagian barat-daya Cina.
7. Jembatan tali Inka.
Jembatan tali Inka adalah jembatan suspensi sederhana yang curam dan rapuh yang disediakan untuk akses pada jaman kekaisaran Inca. jembatan jenis ini adalah alternatif paling tepat dikala itu, karena masyarakat Inca tidak terbiasa menggunakan pengangkutan beroda.
8. Jembatan tali kawat - Glen Nevis.
Celah gunung Nevis (dari Gaelic Gleann Nibheis) adalah satu celah gunung indah dan populer di Lochaber, Dataran tinggi, Skotlandia, dengan benteng pertahanan Williamdikakinya. Jembatan ini membentang dari arah selatan Mamore ke arah Utara Mounns tertinggi di kepulauan Inggris : Ben Nevis, C�rn Mor Dearg, Aonach M�r, dan Aonach Beag. Sungai yang mengalir dibawan jembatan ini berasal dari satu dari tiga air terjun tertinggi di Skotlandia,Steall Falls, dimana sebuah Allt Coire 'Mhail bergabung Water Nevis dalam celah gunung.
9. Marienbrucke, Germany
Berlokasi di pegunungan Bavaria, walaupun jembatan ini dinyatakan sangat aman, namun tetap akan menyisakan perasaan ngeri bagi orang yang baru melewatinya. Jembatan ini berada di dekat jurang dan puri yang indah.
10. Trift Bridge, Switzerland
Trift Bridge dibangun pada tahun 2004. Tahun lalu direnovasi agar bisa menjadi tempat yang bisa di lewati para wisatawan yang mengunjungi danau Trift.
11. Hussaini Hanging Bridge, Pakistan
Hussaini Hanging Bridge adalah jembatan yang paling beresiko untuk dilewati. Jembatan tersebut terbuat dari kayu dan tali yang melewati sungai Hunza yang sangat dalam dan deras bagian Timur dari Pakistan.
12. Musou Tsuribashi Bridge, Japan
The Musou Tsuribashi Bridge adalah salah satu jembatan yang tertua di dunia, hal ini membuatnya terlihat menjadi sangat berbahaya. Jembatan yang telah berumur 50 tahun ini terbuat dari papan dan tali dan akan membuat anda berteriak ngeri bila bergoyang karena angin yang berhembus.
13. Aiguille du Midi, France
Aiguilles du Midi berada di pegunungan Perancis, diklaim sebagai jembatan gantung teraman bagi turis. Meskipun demikian jembatan ini mampu membuat deg degan dan menjadi tantangan buat para turis yang menyukai petualangan. Jembatan ini berada di puncak gunung dan menghubungkan dua sisi jurang yang memberikan pemandangan indah hingga 360 derajat.
14. Kakum National Park, Ghana
So, buat jembatan selanjutnya, silahkan di artikan sendiri yan Gan, soalnya lagi kena penyakit males menerjemahkan nih. Agan dan Sista boleh deh minta tolong ama Paman Google Translate kalo emang penasaran deh.
This rope bridge is also located in a tropical rainforest will bring you closer to the mother earth. You will be guided by a tour assistant through the secret ways in this national park as different kinds of plants and animals awaits you. Pygmy elephants, civet and forest buffalos are some animals that are soon to be extinct can still be seen here in Kakum Park.
15. Taman Negara National Park, Malaysia
This a suspension bridge, which is the longest in the world. There are different kinds of birds humming around this rain forest. A diversity of insects and swarm of fish will be seen in around a waterfall with lucid waters. An additional attraction is the hanging bridge which should be aiding you in exploring the wilds. But due to rainfall, the bridge is not that tough anymore to carry a passerby.
16. Loboc Hanging Bridge, Philippines
Loboc Hanging Bridge was not actually built to be a tourist attraction. Before, the construction of the bridge the villagers used boats to be transferred to the other region. Bamboo was used in putting up the bridge. It became part of the Loboc tour experience. Greeneries and waterfalls surround this bamboo-made bridge
Sumber
READ MORE»
Kotmale Oya (atau Kothmale Oya) adalah sebuah sungai yang ada di Sri Langka. Kotmale Oya titian ini
merupakan anak sungai dari Mahawei Ganga, yang bermula dari dataran Horton.
2. Jembatan Telaga Borith
adalah sebuah danau yang ada di utara Areas Pakistan. Borith adalah suatu dusun kecil yang ada di sekitar barat laut Hussaini, suatu desa dekat Gulmit, Gojal, dibagian atas Hunza. Ketinggian jembatan ini secara kasar sekitar 2.600 m (8,500 kaki) di atas permukaan laut.
3. Jembatan tali Carrick-a-Rede.
Jembatan tali Carrick-a-Rede adalah satu jembatan suspensi tali dekat Ballintoy, Provinsi Antrim, Irlandia bagian utara. Jembatan ini menghubukan daratan utama ke Carrick kecil Island. Itulah sebabnya mengapa nelayan ikan salem mendirikan jembatan agar bisa menghungkan pulau sejak 300 tahun yang lalu, namun pada tahun 1970-an kondisi jembatan tidak seburuk saat ini. sekarang jembatan ini hanya jadi saksi bisu sejarah pernelayanan rakyat Irlandia Utara.
4. Sungai Yangtze atau Chang Jiang atau Drichu di Tibet
adalah sungai paling panjang di Asia dan ketiga terpanjang di dunia, setelah Sungai Nil di Afrika, dan Amazon di Amerika Selatan. Panjang sungai ini 6,380 km yang membentang dari Provinsi Qinghai kearah timur laut Cina selatan di Shanghai.
5. Ghasa, Sungai Arun, Nepal
adalah sebuah sungai yang mengalir melewati Nepal, Tibet dan Cina dan menjadi satu anak sungai di Gangga. Ketinggian 3000 kaki dari atas sungai River, dimasa lalu jembatan ini sering digunakan oleh masyarat untuk menyebrangi sungai. Tetapi pada abad pertengahan jembatan ini rusak dan dibiarkan begitu saja oleh penuduk sekitar
6. Jembatan Lain di bagian barat-daya Cina.
7. Jembatan tali Inka.
Jembatan tali Inka adalah jembatan suspensi sederhana yang curam dan rapuh yang disediakan untuk akses pada jaman kekaisaran Inca. jembatan jenis ini adalah alternatif paling tepat dikala itu, karena masyarakat Inca tidak terbiasa menggunakan pengangkutan beroda.
8. Jembatan tali kawat - Glen Nevis.
Celah gunung Nevis (dari Gaelic Gleann Nibheis) adalah satu celah gunung indah dan populer di Lochaber, Dataran tinggi, Skotlandia, dengan benteng pertahanan Williamdikakinya. Jembatan ini membentang dari arah selatan Mamore ke arah Utara Mounns tertinggi di kepulauan Inggris : Ben Nevis, C�rn Mor Dearg, Aonach M�r, dan Aonach Beag. Sungai yang mengalir dibawan jembatan ini berasal dari satu dari tiga air terjun tertinggi di Skotlandia,Steall Falls, dimana sebuah Allt Coire 'Mhail bergabung Water Nevis dalam celah gunung.
9. Marienbrucke, Germany
Berlokasi di pegunungan Bavaria, walaupun jembatan ini dinyatakan sangat aman, namun tetap akan menyisakan perasaan ngeri bagi orang yang baru melewatinya. Jembatan ini berada di dekat jurang dan puri yang indah.
10. Trift Bridge, Switzerland
Trift Bridge dibangun pada tahun 2004. Tahun lalu direnovasi agar bisa menjadi tempat yang bisa di lewati para wisatawan yang mengunjungi danau Trift.
11. Hussaini Hanging Bridge, Pakistan
Hussaini Hanging Bridge adalah jembatan yang paling beresiko untuk dilewati. Jembatan tersebut terbuat dari kayu dan tali yang melewati sungai Hunza yang sangat dalam dan deras bagian Timur dari Pakistan.
12. Musou Tsuribashi Bridge, Japan
The Musou Tsuribashi Bridge adalah salah satu jembatan yang tertua di dunia, hal ini membuatnya terlihat menjadi sangat berbahaya. Jembatan yang telah berumur 50 tahun ini terbuat dari papan dan tali dan akan membuat anda berteriak ngeri bila bergoyang karena angin yang berhembus.
13. Aiguille du Midi, France
Aiguilles du Midi berada di pegunungan Perancis, diklaim sebagai jembatan gantung teraman bagi turis. Meskipun demikian jembatan ini mampu membuat deg degan dan menjadi tantangan buat para turis yang menyukai petualangan. Jembatan ini berada di puncak gunung dan menghubungkan dua sisi jurang yang memberikan pemandangan indah hingga 360 derajat.
14. Kakum National Park, Ghana
So, buat jembatan selanjutnya, silahkan di artikan sendiri yan Gan, soalnya lagi kena penyakit males menerjemahkan nih. Agan dan Sista boleh deh minta tolong ama Paman Google Translate kalo emang penasaran deh.
This rope bridge is also located in a tropical rainforest will bring you closer to the mother earth. You will be guided by a tour assistant through the secret ways in this national park as different kinds of plants and animals awaits you. Pygmy elephants, civet and forest buffalos are some animals that are soon to be extinct can still be seen here in Kakum Park.
15. Taman Negara National Park, Malaysia
This a suspension bridge, which is the longest in the world. There are different kinds of birds humming around this rain forest. A diversity of insects and swarm of fish will be seen in around a waterfall with lucid waters. An additional attraction is the hanging bridge which should be aiding you in exploring the wilds. But due to rainfall, the bridge is not that tough anymore to carry a passerby.
16. Loboc Hanging Bridge, Philippines
Loboc Hanging Bridge was not actually built to be a tourist attraction. Before, the construction of the bridge the villagers used boats to be transferred to the other region. Bamboo was used in putting up the bridge. It became part of the Loboc tour experience. Greeneries and waterfalls surround this bamboo-made bridge
Sumber