JAKARTA - Laporan yang disampaikan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif di saat ini di Papua, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono belum perlu untuk meninjau lokasi. Namun hal sebaliknya dikatakan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
"Seperti biasanya, seperti kemarin di Sinabung tidak ada yang meninggal Presiden datang. Nah ini sudah ada 100 yang meninggal, biasanya Presiden itu arif untuk datang di daerah-daerah yang ada korban, supaya adil," kata pria yang akrab disapa JK ini di Kantor Pengurus Pusat Muhammadiyah, Jakarta, Jumat (8/10/2010).
Menurut JK, penyebab terjadinya bencana ini, karena dua faktor. Yaitu faktor alam dan manusia, misalnya maraknya pembalakan liar hutan-hutan tropis di Papua.
"Memang benar karena pembalakan dan hujan deras. Kalau ada pembalakan dan tidak hujan, ya tidak ada juga. Kalau ada hujan deras dan tidak ada pembalakan, ya tidak jadi juga. Jadi gabungan dua-duanya," terangnya.(hri)
Related Post
- Inilah Jejak Tsunami Paling Mematikan
- Gempa Jepang, Akibat Kedekatan Bumi-Bulan?
- Gempa Jepang Mempercepat Rotasi Bumi
- Inilah Tattoo Terbaru David Beckham
- 4 Miss World Paling Kontroversial di Dunia
- Sniper Profesional Tertua di Dunia
- 10 Penemuan Hebat yang Hilang di Dunia
- Anak-Anak Terhebat Di Dunia
- 5 Kematian Yang Tak Terduga di Dunia
- 10 Keajaiban Geologis di Dunia
- Jembatan tertua di dunia ditemukan di India - mengkonfirmasi kitab Ramayana
- Ekperimen Memecahkan Misteri “Partikel Tuhan”
- 6 Negara Dengan Budaya Sexnya